si keras kepala

Hai

Apa kabarmu hari ini? Baik kah?

Bagaimana hatimu? Aman kah?

Sudah dipastikan tidak ada aku disana kan?

Semoga tuan sehat selalu dan berbahagia

Malam ini aku mendadak ingat sosok mu. Abstrak

Ingat suasana malam itu? Aku ingat. Saat kita sama-sama enggan membicarakan yang harusnya dibicarakan. Butuh beribu-ribu keberanian untuk bertemu. Pertemuan pertama kalinya yang mengharu menurut versiku.

Kamu menjadi sangat cengeng, egois, tidak tegas malam itu. Dan aku sangat tidak suka, malam itu kamu bukan kamu. Kamu tidak terlihat sepertia tuan ku yang biasanya.

Terlepas dari itu, aku senang bisa menjadi tempat nyaman mu.

Terimakasih untuk semua peristiwa yang tidak terencananya, aku menikmati.

Jangan lemah ya.

Maaf atas egoisku yang belum bisa jauh-jauh dari kamu.

Tunggu saja, ada waktunya aku akan dengan mudah melepasmu dengan damai